nya

Agustus 29, 2014





dewi senja
begitulah aku menyebutnya
karena wajah itu telah merona sekian lama di ufuk barat

pagi, akhir

Agustus ...


apakah kau merestuiku?
maka kukemasi baju kerja, hape, charger dan segenap mental,
cukuplah untuk bekal perjalanan jingga,
tinggalkan kampung halaman menuju ibukota.

Dalam benakku,
apa oleh-oleh yang pantas untuknya, ya?
Apakah bunga, boneka atau jajanan khas daerah?
Hish! Itu adalah hal-hal alay yang telah lama kutobati,
sedangkan celurit, golok naga dan AK-47 bukanlah hal yang romantis.

pikiranku kian suntuk oleh wajah dewi senja,
akankah dia berubah karena lama kutinggal mudik?
Apakah dia telah pindah ke lain hati?
kalaupun iya semoga pacar barunya tak setampan diriku.
agar dia menyesal sudah berbuat begitu.

dia adalah makhluk paling ekspresif yang pernah kukenal
suka foto-foto tapi tak suka narsis
apalagi selfie
idiosinkrasinya tak sirna dilegam waktu

Monas:

ketika ekspektasi akan keindahan tersiluet distorsi realita,
ah, sudahlah

packing sajalah ...

You Might Also Like

20 komentar

  1. ehm.. bakat lain ya gan. biasnya bercerita sekarang bersajak..
    jajan khas daerah? ehm.. jangan lupa sama krak terlornya ya gan. tapi tanya dulu, telornya masih ada ga.. ntar tinggal kerangnya doang lagi.. hahaha

    BalasHapus
    Balasan
    1. hehehe, gue kan dari kampung mo ke ibukota. di daerah gue mana ada kerak telor? ada juga kerak nasi. :)

      Hapus

  2. pemilihan kata kata golok naga, celurit dan ak-47 sangat tdk cocok disandingkan dgn jajan khas daerah pak dlm hal apapun..

    ah sudahlah..

    BalasHapus
    Balasan
    1. bhahaha, sudahlah gak usah dibahas, Dab! :p

      Hapus
  3. bang, ini lagi coba-coba jenis font ta? yang muter-muter kayak kipasa angin bikin mataku ikut muter juga :p

    BalasHapus
    Balasan
    1. gak kok, Yu! gue malah lagi nyoba muter2 aja. hehehe

      Hapus
  4. aku malah g jadi baca e.... terlena dengan kreatifitasnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. aduh knp malah terlena, Mas? ^_^

      Hapus
  5. untaian kata yang dirangkai denganhati jadi bikin makjleb kehati pembacanya yang kebetulan lagi sensi ini.
    makasih yah udah bikin mataku berkaca-kaca

    BalasHapus
    Balasan
    1. hadeuh, Mang .;. makasih udah berkaca-kaca. :)

      Hapus
  6. Ah sudahlah, biarkan dewi senja tetap cantik dalam siluet lembayung

    BalasHapus
  7. hwaa gak bisa baca yang muter2

    BalasHapus
    Balasan
    1. .jgn dibaca, Mbak! cuma tulisan alay ... xixixi

      Hapus
  8. gk mampu cerna, bhsx ketinggian....

    BalasHapus
    Balasan
    1. mkanya jgn tinggi2 jadi org, biar pencernaannya lancar ... hehehe

      Hapus
  9. aku suka sampai kata 'Agustus' saja. itu sudah mewakili fotonya :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. anggep aja yg laen sbg bendahara, sekretaris dan anggotanya ... ;)

      Hapus
  10. kenapa harus pakai yg muter2 ituu? sengaja ingin membuatku pusing yaa... *sambilmemandangpenuhtuduhan

    BalasHapus